08 November 2016

Aglaonema (Aglaonemacommutatum )


Aglaonema

Deskripsi Aglaonema
Tanaman ini satu family dengan blanceng (dieffenbachia). Jika setiap 1000 orang penduduk ibu kota butuh ruang hijau seluas 0,95 ha. Artinya, setiap kepala menghendaki dukungan hidup dari helai daun seluas 9,5 m². Jika dirata-rata, besaran itu kira-kira sama dengan luas daun Aglaonema sebanyak 1 pot. Apabila dihitung dari data luas daun srirejeki maka diperlukan individu dengan jumlah daun sebanyak 14 helai. Kombinasi lidah mertua dan srirejeki dapat menjadi alternatif untuk menggantikan fungsi AC sebagai penetralisir polusi udara dalam ruangan terutama yang disebabkan oleh asap rokok dan mikroorganisme. Pada ruangan dengan volume 100 m3 dapat ditempatkan lidah mertua dewasa sebanyak 5 helai dan srirejeki sebanyak 14 helai daun.
AglaonemaCommutatum
Tananam ini dikenal karena kemampuannya memurnikan udara. Efeknya sangat  terasa pada ruangan yang sirkulasi udara dan sinar mataharinya kurang.
Morfologi aglaonemacommutatum.
Jenis Aglaonema ini memiliki daun berbentuk seperti tombak, tetapi ada juga yang langsing atau gemuk. Tepi daun rata, ukuran daun umumnya adalah lebar 5-8 cm dan panjang 16-20 cm. Bentuk daunnya beraneka ragam tergantung pada varietasnya. Batang tanaman liat, sehingga sulit dipatahkan, duduk daun pada batang tidak beraturan.

Ciri-ciri Tanaman Aglaonema
Akar,
Akar dapat menentukan kondisi tanaman yang dipelihara.Akar yang berwarna putih menunjukkan tanaman dalam keadaan sehat, sedangkan akar yang berwarna coklat menandakan tanaman sakit. Umumnya akar berkisar 2-5 mm.
Batang,
Aglaonema mempunyai diameter batang relatif kecil, sekitar 1-3 cm atau lebih tergantung jenis tanaman dan kemampuan tumbuhnya.
Daun,
Merupakan bagian yang menjadi daya tarik utama dan mempunyai pola warna bervariasi. Pada jenis spesies alam, warna daun dimonan hijau dengan corak putih. Sedangkan pada jenis silangan/hibrida daun domonan berwarna merah, kemerahan, kuning, hingga jingga. Bentuknya bervariasi antara bentuk lanset, bulat telur, berbentuk jantung, hingga elips. Ukuran antara 10-40 cm dengan corak yang beragam.
Bunga,
Berbentuk seperti bunga talas atau keladi yang keluar dari ketiak daun, berwarna putih dan ditopang oleh batang yang panjang. Jenis bunga ini termasuk uni seksual, bagian bunga betina dan jantan terdapat dalam satu bunga.
Sifat tanaman aglaonema beragam berdasarkan jenisnya. Ada aglaonema yang dapat terkena sinar matahari dan ada juga yang harus ternaungi. Sebagian aglaonema dapat hidup di tempat lembab, dan sebagian lagi di tempat sedikit kering. Sifat tanaman ini tergolong bandel. Aglaonema mudah dirawat dan cocok untuk dijadikan tanaman indoor, apalagi dengan motif daunnya yang indah. Beberapa jenis tanaman ini tahan disimpan di dalam ruang sampai satu minggu tanpa dikeluarkan
Syarat Tumbuh
Syarat-syarat tumbuh yang harus dipenuhi untuk mendapatkan pertumbuhan aglaonema yang optimal adalah :
1. Faktor ketinggian, berpengaruh pada kecepatan pembentukan daun. Ketinggian
cocok adalah sekitar 300-400 m di atas permukaan laut.
2. Suhu, aglaonema dapat tumbuh ideal pada kondisi suhu di daerah dataran sedang, ataupun pada kondisi suhu dataran rendah.
3. Kelembaban, aglaonema dapat tetap terlihat segar dan tumbuh dengan baik pada kelembaban 50-75%.
4. Cahaya, umumnya aglaonema tidak membutuhkan terlalu banyak cahaya matahari. Jika lokasi penanaman berada di dataran sedang, gunakan shading net 75% agar cahaya masuk hanya 25%. Di dataran rendah, dianjurkan untuk menggunakan shading net 80-85% agar cahaya yang masuk hanya sekitar 20-15%.

Aglaonemacommutatumdan fitoremediasi
Karakter umum yang mempunyai kemampuan tinggi menyerap polutan indoor maupun outdorr alah memiliki tajuk rimbun, tidak gugur daun, dan tanaman tinggi.Aglonematermasuk jenis fitoremediasiFitostabilisasimerupakan proses penempelan zat pencemar pada akar untuk mentransformasi polutan di dalam tanah menjadi senyawa yang nontoksik tanpa adanya penyerapan ke dalam tubuh tanaman. Hasil transformasi dari polutan tersebut tetap berada di dalam tanah. Proses ini dapat digunakan untuk membangun kembali komunitas tanaman di daerah yang benar-benar mematikan bagi tanaman karena tingginya tingkat kontaminasi logam. Kontaminan logam berat dalam tanah, pertama akan diserap oleh akar tanaman dan dipecah menjadi beberapa bagian dengan ‘eksudat’ dalam sistem perakaran.
Aglaonemacommutatummemiliki kandungan Pb (timbal) dalam tanah 168,53 mg/kg. Dan kandungan Pb dalam tanaman sebesar 95,80 mg/kg setelah 60 hari penanaman.Tingginya kandungan Pb dalam tanah dipengaruhi oleh kondisi kesuburan tanah dan kandungan bahan organik tanah. Pb di dalam tanah hampir selalu terikat dengan bahan organik atau koloid yang terpresipitasi. Hal ini yang menyebabkan pembatas penyerapan ion logam Pb oleh tanaman sehingga kandungan Pb dalam tanah lebih tinggi dibandingkan dengan kandungan pada tanaman.
 Daya serap yang dimiliki oleh tanaman Aglaonemacommutatumsebesar 1,60 mg/kg.hari. Besarnya daya penyerapan tanaman terhadap pencemar dipengaruhi oleh akar tanaman. Ukuran kara yang dimiliki taman ini adalah berkisar 2-5 mm, sehingga dapat menyerap bahan pencemar (Pb) dengan baik jika dibandingkan dengan tumbuhan lain (dalam jurnal dengan lidah mertua) (Haryati etal). Prinsip penyerapan logam oleh tanaman adalah semakin besar kandungan Pb dalam media tanah akan menyebabkan semakin besar pula logam Pb yang akan diserap oleh tanaman. Hal ini disebabkan adanya perbedaan kandungan Pb antara media tanah dan tanaman. Efisiensi penyerapan logam Pb oleh tanaman Aglaonemacommutatum sebesar 29.97%, hal ini disebabkan tanaman Aglaonemacommutatummemiliki akar yang berukuran kecil. Akar merupakan organ tanaman yang berfungsi menyerap unsur hara dari media tanah dan sekaligus organ yang berkontak langsung dengan media tanam dan sebagian besar unsur yang dibutuhkan tanaman serap dari larutan tanah melalui akar.
Aglaonemacommutatum dapat dijadikan tanaman fitoremidasi baik di tempatkan di pinggir jalan untuk menyerap logam Pb yang disebabkan oleh kendaraan bermotor maupun dijadikan hiasan dirumah.

Daftar Pustaka (Refrensi)

Haryati dkk. 2013. Potensi Beberapa Jenis Tanaman Hias sebagai Fitoremediasi Logam Timbal (Pb). Jurnal Penelitian Sains. Vol 16 No 2(D) April 2013. 

2 comments:

  1. taneman Aglaonema paling cocok ditaro di ruang tamu dan halaman depan rumah supaya rumahnya terluhat lebuh asri

    taneman Aglaonema

    ReplyDelete
  2. kelinci99
    Togel Online Terpercaya Dan Games Laiinnya Live Casino.
    HOT PROMO NEW MEMBER FREECHIPS 5ribu !!
    NEXT DEPOSIT 50ribu FREECHIPS 5RB !!
    Ada Bagi2 Freechips Untuk New Member + Bonus Depositnya Loh ,
    Yuk Daftarkan Sekarang Mumpung Ada Freechips Setiap Harinya
    segera daftar dan bermain ya selain Togel ad juga Games Online Betting lain nya ,
    yang bisa di mainkan dgn 1 userid saja .
    yukk daftar di www.kelinci99.casino

    ReplyDelete